
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
Bagi seorang pemula di dunia transaksi trading valuta asing bersahabatlah dengan grafik sebab dgn cara ulasan teknikal agan sanggup memperhatikan pergerakan value waktu ini melalui grafik. Bagaimana mampu jurangan open posisi buy dengan kata lain sell tanpa tahu kondisi marketnya. Oleh karena itu, belajar valuta asing menggunakan studi teknikal enggak terlepas dari membaca grafik dengan kata lain chart. Pd perangkat trading Metatrader4 menyediakan 3 macam chart yakni line chart, bar chart, serta candlestick chart. Mungkin line chart dan bar chart udah familiar bakal massa umum, nah apakah pembaca sempat mendengar candlestick chart? Kenapa dapat diberi nama demikian?
Kalau dilihat tipe dari candlestick sebenarnya menyerupai lilin, ada batang lilin sbg body serta sumbu nya bagaikan shadow. Begini teknik baca nya, Lower shadow menunjukkan price terendah (low), upper shadow merupakan value tertinggi (high), Open maksudnya value open serta close yakni value close. Candle putih bagi bull candle (pergerakan harga naik) kelihatan open di bawah dan candle hitam utk bear candle (pergerakan nilai turun) ditunjukkan dengan open di atas. Untuk time frame H1 (hourly) maka satu candle mewakili 1 jam perdagangan. Byk pemain yg memodifikasi warnanya berubah biru utk bull beserta merah untuk bear tujuannya agar lbh menarik. Pada awal inovasi candlestick oleh Munehisa Homma dari Jepang pd abad ke-17 dipake dalam perdagangan beras. Namun, hingga kini pola harga masih sangat representative menggambarkan kondisi market. Jadi, untuk para pemula yang masih belajar forex, juga kudu mendidik pola harga bagaikan dasar.
Tips mata uang erat kaitannya dengan pendayagunaan pola harga lebih-lebih pada candlestick pattern. Dari waktu ke masa pola harga berulang lagi sehingga membuat tipe sebati dgn salah satu tumpuan Dow Theory “History repeats itself”. Sebenarnya ada banyak sekali skema candlestick, yg mungkin akan menciptakan pusing. Tenang dulu, dengan tdk semua konstruksi yang standar diperlukan para trader, Single pola harga pattern, Dual candlestick pattern, beserta triple candlestick pattern
Kelebihan Candlestick
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
1. Ulasan jadi extra mudah
Pemain akan cepat mengerti siapa yg mengontrol pasar, apakah bull dengan kata lain bear dengan menyaksikan corak tubuh candlestick. Selain itu, panjangnya tubuh candlestick juga menunjukkan seberapa dominan keadaan bull alias bear, semisal badan nya pendek bersama shadow nya panjang menunjukkan keragu-raguan market. Ini tdk sama dengan bar chart dimana kita mesti memperhatikan dulu extra detail dimana opening serta closing price pada bar tersebut.
Candlestick pola juga lebih mudah dipake kalau dibandingkan dengan price pattern seperti head and shoulder, double top dengan kata lain double bottom. pola harga pola yang kebanyakan memerlukan satu hingga tiga bar utk terbentuk dengan memperoleh arahan yg pasti sehingga memudahkan kita dlm menganalisanya.
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
2. Penunjuk signal trend yg cepat berubah.
Pola Harga menyokong trader menganalisa status market shg amat baik dalam mengasihkan signal transformasi trend yg cepat. Program foreign exchange dgn candlestick sangat pantas bakal pemain yg agresif serta cepat reaktif pada metamorfosis market. Bahkan terkadang signal yang muncul lbh cepat bila dibandingkan dengan menerapkan indikator shg candlestick dipakai selaku acuan bagi entri dan exit.
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua

3. Pelengkap Indikator dlm studi teknikal
Dalam ulasan teknikal pemanfaatan patron pola harga bisa dijadikan sebagai peranti konfirmasi yang dipake bersama-sama dgn sebagian indikator. Contohnya pada masa downtrend, lantas muncul skema Morning star ialah signal akhir downtrend bersama awal akan terjadinya bullish.
Kelemahan Candlestick
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
1. Banyaknya jenis candlestick pattern
Saking banyaknya tipe pola harga tentunya repot kalo harus menghafal seluruh candlestik pattern dan malah tidak cespleng jika kita transaksi trading mempertimbangkan seluruh candlestik pattern tersebut. Buat membasmi persoalan banyaknya pola harga pattern, kita mampu sumber pada candlestik pola yg primer saja yang kerap muncul yaitu marubozu, Spinning top, doji, Hammer, hanging man,inverted hammer, shooting star, engulfing, harami, pearcing line, dark cloud cover, tweezer, morning star, evening star, three white soldiers, three black crows.
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
2. Candlestick pola sekadar klop bakal transaksi trading jarak pendek
Pola Harga menyerahkan cara ke tujuan mana market akan bergerak. Namun aneka tips ini sekadar bagi rentang pendek, merupakan satu sampai 5 alias enam bar ke depan saja.
BELAJAR TRADING FOREX Sabu Raijua
3. Candlestick tidak menghadiahkan target.
Pola Harga cukup mengasihkan sistem ke tujuan mana market akan bergerak. Namun candlestick nggak bisa menyerahkan petunjuk goal seberapa jauh market hendak bergerak. Oleh karenanya candlestick lbh terkadang dipakai utk menetukan timing kapan kudu entri dgn kata lain exit.
Tidak ada sistem mata uang asing yang sempurna 100%, demikian juga pola harga memiliki kelbhan beserta kelemahan. Mau tetapi, kelemahan yg ada pada candlestick ini tanpa berarti menciptakan pola harga enggak dpt diperlukan dalam analisa. Untuk mengatasinya yaitu cara trading mata uang menerapkan pola harga hendak jauh lebih profitable k'lo digabungkan dgn indikator ulasan teknikal lainnya.
